Apartemen kini menjadi solusi hunian favorit kaum urban. Apartemen kini menjadi tipe hunian
yang semakin diminati pasar. Alasannya sederhana, selain lokasi yang umumnya
strategis menjangkau pusat kota, banderol harganya juga relatif terjangkau
ketimbang membeli unit tapak.
Untuk
semakin menarik minat pasar, pengembang berlomba-lomba meawarkan promo menarik
untuk menarik minat calon pembeli. Mulai dari uang muka dan cicilan ringan,
promo hadiah langsung dan lain sebagainya. Maka jangan heran jika unit vertikal
menjadi pilihan tepat berinvestasi.
Baca Juga
- Ketahui Lima Hal Penting Ini dalam Memilih Rumah Keluarga
- Ini Tujuh Hal yang Sering Ditanyakan Pembeli Rumah Pemula
- Ini Alasan Memilih Apartemen Jadi Hunian
Cicilan
ringan dan okupansi hunian yang cepat menjadi alasannya. Selain itu, bagi
pasangan muda, apartemen juga sangat praktis untuk ditempati. Namun, sebelum
yakin menetapkan hati untuk membeli sebuah unit apartemen, ada beberapa hal
yang perlu menjadi pertimbangan.
Khususnya
untuk menentukan lantai dan unit apartemen yang pas dengan kebutuhan. Berikut
ini ada beberapa poin yang bisa menjadi pertimbangan, dikutip dari buku Beli
Rumah Dengan Gaji Kurang Dari Rp5 Juta.
1. Tampilan
Banyak orang yang mendambakan punya hunian dengan pemandangan yang indah ketika membuka jendela. Untuk itu, demi mendapat sudut dan view yang indah dari jendela atau balkon apartemen, Anda perlu melakukan survei langsung ke lokasi.
Banyak orang yang mendambakan punya hunian dengan pemandangan yang indah ketika membuka jendela. Untuk itu, demi mendapat sudut dan view yang indah dari jendela atau balkon apartemen, Anda perlu melakukan survei langsung ke lokasi.
Berbeda
dengan rumah, apartemen punya banyak pilihan angle yang bebas Anda
pilih. Untuk itu membeli apartemen yang sudah jadi akan lebih baik ketimbang
yang masih dalam bentuk gambar.
2. Keamanan
Keamanan menjadi faktor penting selanjutnya ketika hendak memilih sebuah apartemen. Umumnya developer telah melengkapi sekuriti gedung dengan kamera cctv, kartu akses, petugas pengaman dan lain sebagainya.
Keamanan menjadi faktor penting selanjutnya ketika hendak memilih sebuah apartemen. Umumnya developer telah melengkapi sekuriti gedung dengan kamera cctv, kartu akses, petugas pengaman dan lain sebagainya.
Namun selain
itu, ada faktor keamanan lain yang perlu Anda cek secara langsung. Misalnya,
apakah kondisi lift dan tangga darurat masih bagus dan bekerja dengan baik?
Selain itu faktor keamanan untuk anak kecil juga perlu diperhatikan.
Cek ukuran
dan tinggi balkon yang proporsional (lebih tinggi dari balita Anda) dan tidak
ada lubang seukuran anak balita. Lebih baik memilih lantai bawah demi menjamin
keselamatan anak.
3. Akses
Anda harus mempertimbangkan kecepatan akses menuju pintu lobby. Pada jam-jam sibuk, Anda bisa membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengakses lift menuju lantai pertama. Tinggal di lantai 20 memang bisa menghadirkan view yang menakjubkan, namun Anda akan butuh banyak waktu untuk mengakses lift.
Anda harus mempertimbangkan kecepatan akses menuju pintu lobby. Pada jam-jam sibuk, Anda bisa membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengakses lift menuju lantai pertama. Tinggal di lantai 20 memang bisa menghadirkan view yang menakjubkan, namun Anda akan butuh banyak waktu untuk mengakses lift.
Selain cepat
mengakses lantai dasar, Anda juga perlu mempertimbangkan kondisi darurat yang
bisa terjadi sewaktu waktu. Lantai paling atas tentu akan membutuhkan waktu
evakuasi yang lebih lama ketimbang penghuni di lantai bawah.
4.
Ketenangan
Untuk Anda yang menginginkan unit yang tenang dan jauh dari kebisingan, coba pilih hunian yang terletak agak jauh dari pintu lift atau fasilitas lain.
Untuk Anda yang menginginkan unit yang tenang dan jauh dari kebisingan, coba pilih hunian yang terletak agak jauh dari pintu lift atau fasilitas lain.
5. Fobia
Gangguan kecemasan yang satu ini tidak bisa diremehkan ketika hendak memilih unit apartemen. Jika Anda memiliki fobia pada ketinggian, maka hindari memilih unit tinggi di lantai 20 atau seterusnya.
Gangguan kecemasan yang satu ini tidak bisa diremehkan ketika hendak memilih unit apartemen. Jika Anda memiliki fobia pada ketinggian, maka hindari memilih unit tinggi di lantai 20 atau seterusnya.
Akibat
terburuk Anda bisa saja merasa mual atau pusing ketika menaiki atau menuruni
lift dalam waktu lama dan hampir setiap hari. Anda juga akan kesulitan
menikmati pemandangan dari balkon ketika melihat ke arah bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar